TIMES MAKASSAR, MAJALENGKA – Polres Majalengka, Polda Jawa Barat, akan menggelar Operasi Lilin Lodaya 2024 untuk pengamanan mobilitas masyarakat di wilayah kota Angin selama perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Operasi ini akan berlangsung sejak 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. Kegiatan tersebut untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang akan menjalankan aktivitas, baik untuk ibadah, perjalanan mudik, maupun rekreasi.
Hal itu diungkapkan Kapolres Majalengka, AKBP Indra Novianto saat Rapat Koordinasi (Rakor) Operasi Lilin Lodaya 2024 dalam rangka pengamanan Nataru di mapolres setempat, Kamis (19/12/2024).
Selain menjaga kelancaran lalu lintas, menurut AKBP Indra, Operasi Lilin Lodaya 2024 ini juga akan menyasar lokasi rawan keramaian seperti objek wisata, pusat perbelanjaan, jalur arteri, khususnya tempat ibadah.
"Polisi juga akan memprioritaskan pengamanan di tempat ibadah. Seperti di 14 gereja agar rangkaian perayaan Natal 2024 di Kabupaten Majalengka, dapat berjalan dengan khidmat," ungkapnya.
Kapolres menjelaskan, Operasi Lilin Lodaya 2024 di wilayah Bumi Sindangkasih ini, akan melibatkan 332 personel Polres Majalengka dan dibantu jajaran TNI. Sebanyak 19 posko juga didirikan di wilayah Kabupaten Majalengka.
"Rinciannya, terdiri dari satu posko utama, satu posko terpadu, empat pos pengamanan, lima pos wisata, lima pos pelayanan dan tiga pos gatur. Harapan kami, Nataru ini dapat berlangsung aman, tertib, dan lancar," harapnya.
Rakor Operasi Lilin Lodaya 2024
AKBP Indra menambahkan, bahwa sebelum melaksanakan Operasi Lilin Lodaya 2024 dan Tahun Baru 2025, hari ini Polres Majalengka terlebih dahulu melaksanakan rapat kordinasi bersama lintas sektoral.
Dalam rakor tersebut dihadiri lebih 100 peserta dari unsur Kepolisian, TNI, pemerintah daerah, lembaga masyarakat, hingga pemangku kepentingan lainnya.
Menurutnya, sinergi antara Polri, TNI, dan berbagai instansi menjadi kunci kesuksesan Operasi Lilin Lodaya. Ia pun optimis masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan rasa aman dan damai.
"Kita harus selalu siap siaga dan saling berkoordinasi, termasuk dalam mengantisipasi potensi bencana serta langkah pencegahan intoleransi dan sweeping ormas," jelas pimpinan Polres Majalengka dalam rakor Operasi Lilin Lodaya 2024 untuk menghadapi Nataru. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Operasi Lilin Lodaya 2024, Polres Majalengka Siap Kerahkan Ratusan Personel Hadapi Nataru
Pewarta | : Jaja Sumarja |
Editor | : Ronny Wicaksono |