TIMES MAKASSAR, JAKARTA – Berjalan tanpa alas kaki di atas rumput, atau yang dikenal dengan istilah earthing atau grounding, ternyata bisa memberikan manfaat luar biasa bagi kualitas tidur.

Aktivitas sederhana ini membantu tubuh kembali selaras dengan ritme alaminya, terutama setelah seharian terpapar perangkat elektronik yang memancarkan gelombang elektromagnetik.

Tubuh manusia memiliki sistem saraf yang bekerja dengan muatan listrik. Ketika kita bersentuhan langsung dengan tanah, tubuh dapat menyerap elektron bebas dari bumi.

Proses ini dipercaya mampu menetralkan kelebihan muatan listrik dalam tubuh dan membantu menyeimbangkan jam biologis atau ritme sirkadian—sistem yang mengatur waktu tidur dan bangun seseorang.

Salah satu manfaat utama grounding adalah peningkatan produksi melatonin, yaitu hormon yang membantu tubuh mengenali kapan waktu untuk beristirahat. Dengan kadar melatonin yang cukup, tidur pun jadi lebih cepat dan nyenyak.

Grounding juga memiliki efek menenangkan yang berdampak langsung pada penurunan kadar hormon stres, seperti kortisol. Ketika stres menumpuk, kadar kortisol dalam tubuh meningkat dan seringkali mengganggu waktu tidur.

Sentuhan langsung antara telapak kaki dan rumput bisa memberikan efek relaksasi yang membantu meredakan stres secara alami.

Sebuah studi yang dimuat dalam Journal of Environmental and Public Health menyebutkan bahwa grounding tidak hanya bermanfaat untuk mengurangi stres, tetapi juga efektif dalam meningkatkan suasana hati dan menurunkan kecemasan. Inilah yang menjadikan kegiatan ini populer sebagai salah satu cara alami untuk memperbaiki pola tidur.

Selain mendukung kualitas tidur, rutin berjalan di atas rumput tanpa alas kaki juga memberikan manfaat kesehatan lainnya. Mulai dari memperlancar peredaran darah, menurunkan risiko penyakit jantung, memperkuat otot dan keseimbangan tubuh, hingga memberikan efek refleksi alami pada telapak kaki.

Kontak langsung dengan tanah juga diyakini mampu meredakan peradangan serta meningkatkan daya tahan tubuh.

Namun demikian, metode ini bukanlah solusi tunggal bagi gangguan tidur berat seperti insomnia kronis. Mereka yang mengalami gangguan tidur berkepanjangan tetap disarankan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis profesional.

Jika ingin mencoba grounding, cukup lakukan selama 10 menit setiap pagi. Meski tampak sederhana, aktivitas ini tetap perlu dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari risiko cedera, infeksi, atau reaksi alergi terhadap rumput. (*)